ART MEDIA DISKOMINFO 2024 (1)

Kunker Ke Batu, PJ Walikota Palopo Siap Berkolaborasi Dengan Pemkot Batu.

Kunker Ke Batu, PJ Walikota Palopo Siap Berkolaborasi Dengan Pemkot Batu
Kunker Ke Batu, PJ Walikota Palopo Siap Berkolaborasi Dengan Pemkot Batu.

Palopo, Libasnews.co.id-

Walikota Palopo: ingin belajar pengembangan wisata sebagaimana kota batu yang telah menjadikan sektor wisata sebagai andalan.
Akan membuat konsep membuat destinasi berbasis pertanian
Ingin melihat pengelolaan UMKM di Kota Palopo
Terkait pengelolaan persampahan… produksi sampah palopo sudah mencapai 100 ton sampah

Walikota batu: batu memiliki pasar tradisional terbesar di Indonesia namanya pasar Among tani yang akan diresmikan oleh presiden Jokowi.

Siap berkolaborasi dengan pemerintah kota Palopo mewujudkan sister city
Luas wilayah batu, 199.09 km persegi
Batu memiliki 251 sumber mata air mengaliri 16 kabupaten/kota di Jatim
Satu satunya kota otonom yang memiliki wilayah pedesaan
Kentang wortel produk pertanian unggulan kota batu
3 kecamatan dan 26 kelurahan/desa
Penduduk 241 ribu jiwa
Potensi unggulan: pertanian, pariwisata dan UMKM…

Kami jaga kebersihan krn batu ada kota wisata
Ada tim saber sampah
Biarkan masuk duku investor…nanti kalau mereka mapan baru ditarik pajak…
Usia kota baru 22 tahun
Hasil pertanian 324 milyar per tahun
UMKM 2.897
Ada satu desa yang semuanya perajin tempe
Petugas kebersihan tidak akan ambil sampah bila tidak dipilah
Desanya sudah tematik/punya branding tersendiri
Kunjungan wisata 7 juta per 2022

Kunker ke Batu, Walikota Palopo siap berkolaborasi dengan Pemkot Batu

Batu- Bertempat di Balaikota Among Tani, Walikota Batu Aries Agung Paewai beserta jajarannya menerima kunjungan studi tiru Pemkot Palopo yang dipimpin langsung oleh Pj.Walikota Palopo Asrul Sani,SH.M.Si , Senin (23/10).
Kunjungan Pemkot Palopo di kota wisata batu tersebut adalah untuk bertukar informasi dan pengalaman terkait pengelolaan dan penanganan persampahan, pengembangan wisata berbasis industri sebagaimana yang diterapkan di Kota Batu serta pola pembinaan UMKM.

Menurut Asrul Sani, dipilihnya kota Batu sebagai lokus kunjungan karena kota Palopo memiliki kesamaan dengan Kota Batu, yakni sama sama tumbuh dan berkembang berbasis pada layanan dan jasa.

Hal senada diungkapkan oleh Walikota Batu Aries Agung Paewai bahwa atas kesamaan tersebut pihaknya bahkan siap berkolaborasi dengan Pemkot Palopo dalam rangka mewujudkan sister city. Dalam paparannya Walikota Batu mengungkapkan bahwa daerah yang dipimpinnya memiliki 3 kecamatan dan 26 kelurahan dan desa. ” Batu ini satu satunya kota otonom yang memiliki wilayah pedesaan” ungkapnya sambil menyampaikan bahwa fokus pengembangan pembangunan di Kota apel ini adalah pada sektor pertanian, pariwisata dan pembinaan UMKM. Menurutnya bahwa ketiga sektor ini difokuskan karena saling berkaitan satu sama lainnya. Selain itu Pemkot Batu juga fokus pengelolaan persampahan, mengingat Kota Batu adalah salah satu destinasi wisata andalan Jawa Timur.

Setelah diterima di Balaikota, Asrul Sani beserta rombongan melakukan kunjungan langsung ke sejumlah lokasi untuk melihat potensi yang dapat diterapkan di Kota Palopo.
Turut mendampingi dalam kunjungan selama 2 hari tersebut antara lain Sekda Palopo, Kadis LH, Kadis Koperasi, Kadis Pertanian, Kadis PTSP, Kadis Pariwisata, Ka.Bappeda, Ka.Balitbangda, Kadis Pertanahan, Kadis Tenaga kerja. (Arni/Kominfo)

ARTIKEL TERKAIT
Visi - Misi RSUD Sawerigading Palopo